Mengenal Tasawuf (4)
Setelah kita sedikit membicarakan tentang rukun islam, dari rukun Islam ini muncullah ilmu2 fiqih yg bermacam-macam, di dalam beberapa referensi, untuk madzab di Fiqih itu bukan hanya 4 madzab, Hanafi, Syafi'i, Maliki dan Hambali tapi lebih dari 9 madzab.
Sekarang kita membicarakan dari rukun iman.
Maka dari rukun iman ini muncullah ilmu-ilmu Aqidah.
Akidah (bahasa Arab: العقيدة, translit. al-'aqīdah) dalam istilah Islam yang berarti iman. Semua sistem kepercayaan atau keyakinan bisa dianggap sebagai salah satu akidah. Fondasi akidah Islam didasarkan pada hadits Jibril, yang memuat definisi Islam, rukun Islam, rukun Iman, ihsan dan peristiwa hari akhir.
Dalam bahasa Arab akidah berasal dari kata al-'aqdu (الْعَقْدُ) yang berarti ikatan, at-tautsiiqu (التَّوْثِيْقُ) yang berarti kepercayaan atau keyakinan yang kuat, al-ihkaamu (اْلإِحْكَامُ) yang artinya mengokohkan (menetapkan), dan ar-rabthu biquw-wah (الرَّبْطُ بِقُوَّةٍ) yang berarti mengikat dengan kuat.
Sedangkan menurut istilah (terminologi), akidah adalah iman yang teguh dan pasti, yang tidak ada keraguan sedikit pun bagi orang yang meyakininya.
Jadi, Akidah Islamiyyah adalah keimanan yang teguh dan bersifat pasti kepada Allah dengan segala pelaksanaan kewajiban, bertauhid dan taat kepadaNya, beriman kepada para malaikatNya, rasul-rasulNya, kitab-kitabNya, hari Akhir, takdir baik dan buruk dan mengimani seluruh apa-apa yang telah shahih tentang prinsip-prinsip Agama (Ushuluddin), perkara-perkara yang ghaib, beriman kepada apa yang menjadi ijma' (konsensus) dari salafush shalih, serta seluruh berita-berita qath'i (pasti), baik secara ilmiah maupun secara amaliyah yang telah ditetapkan menurut Al-Qur'an dan As-Sunnah yang shahih serta ijma' salaf as-shalih.
Diterangkan di kitab "milal wa nihal" yg ditulis oleh syech syahrastani, Aqidah di masa abad ke 6 Hijriyah itu sudah terpecah menjadi 6 faham besar yaitu :
1. Faham Mu'tazilah :
Yaitu faham yg meyakini segala sesuatu adalah tergantung kepada ikhtiar dirinya.Nama lain dari faham ini adalah faham Qodariyyah. Mereka disebut juga penganut faham Keadilan dan keesaan Tuhan.
2. Faham Jabariyyah
Yaitu faham yg meyakini segala sesuatu itu tergantung kepada Alloh, Allohlah yg mengatur semuanya dan fungsi manusia tidak ada.
Jadi Jabr adalah sebuah doktrin yg menolak bahwa dalam realitas sebuah perbuatan disebabkan oleh manusia dan menganggapnya berasal dari Alloh.
Jabariyyah ini ada yg murni yg sama sekali tidak memperkenankan perbuatan apapun kepada manusia, tak terkecuali kekuasaan untuk berbuat.
Jabariyyah moderat yg mengakui bahwa manusia memiliki kekuasaan, tetapi mempertahankan bahwa ini merupakan sebuah kekuasaan yg sama sekali tidak efektif.
3. Faham Shifatiyyah
Adalah faham yg mempercayai Alloh itu memiliki sifat2. Mereka juga mempercayai personifikasi Tuhan seperti wajah Tuhan, tangan Tuhan, dan lain2..
4. Faham Khowarij
Yaitu faham yg memberontak melawan imam yg sah.yang menurut Nabi Muhammad adalah golongan yg mendalami Qur'an sepenggal leher
5 Faham Murji'ah
Faham yg meyakini perbuatan perbuatan itu adalah sekunder dari pada niat dan ketetapan hati. Faham ini adalah faham yg berlawanan dg Syi'ah.
6. Faham Syi'ah
Adalah faham yg hanya mengikuti Sayidina Ali dan keturunannya.
Mereka berkeyakinan bahwa khilafah dan imamah ditetapkan berdasarkan atas pencalonan dan penunjukkan, baik terbuka maupun tertutup.
Masing2 faham akidah ini pecah lagi jadi banyak... Dan mari kita lihat pecahnya seberapa hebat..
Dan supaya kita tahu, bahwa faham ahlusunnah waljama'ah, hanyalah salah satu dari faham Shifatiyyah yakni salah satu dari 6 faham besar di dalam masalah Aqidah..
