Mengenal Tasawuf(94)
Iblis diijinkan Alloh agar matinya ditangguhkan
قَالَ رَبِّ فَأَنظِرْنِىٓ إِلَىٰ يَوْمِ يُبْعَثُونَ
qāla rabbi fa anẓirnī ilā yaumi yub’aṡụn
36. Berkata iblis: “Ya Tuhanku, (kalau begitu) maka beri tangguhlah kepadaku sampai hari (manusia) dibangkitkan,
قَالَ فَإِنَّكَ مِنَ ٱلْمُنظَرِينَ
qāla fa innaka minal-munẓarīn
37. Allah berfirman: “(Kalau begitu) maka sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang diberi tangguh,
إِلَىٰ يَوْمِ ٱلْوَقْتِ ٱلْمَعْلُومِ
ilā yaumil-waqtil-ma’lụm
38. sampai hari (suatu) waktu yang telah ditentukan,
Bagi orang beriman, manakah yg lebih baik? Segera meninggalkan dunia ini ataukah segera bertemu dg Alloh?
Dan bagi iblis, mengapakah mereka mohon pada Alloh agar ditangguhkan kematiannya?
Bagi orang mukmin, lama didunia ataupun sebentar di dunia itu gak masalah sebab tujuan mereka adalah Alloh semata.
Yaa ilahi anta Maksudi, wa ridhoka mathlubi
Tapi bagi iblis berharap berlama2 di dunia..sebab hubudunya..
Cinta pada dunia.
Harta dunia maunya dikangkangi..
Tanah2 yg bukan haknya maunya di emploki
Sertipikat bukan miliknya di akui
Tahta, harta menjadi arah yg di percaya
Untuk diperjuangkan sampai habis usia..
Maka jangan heran, bagi iblis kematian itu adalah hal yg menyedihkan..
Bagi orang mukmin, Kematian itu adalah pertemuan, dg yg dicintai yaitu Alloh SWT..
Kematian orang mukmin itu hal yg menggembirakan bagi iblis sebab penghalang mereka menggoda umat di dunia menjadi berkurang..
