Mengenal Tasawuf(89)
Ilmu adalah perhiasan ?
Landasan Umat Islam adalah Qur'an dan Hadits
Bagaimana seandainya pemahamanmu tidak didasarkan pada Qur'an dan hadits?
Meski pendapatmu menurutmu sangat sangat masuk akal?
Dalam beragama, siapapun itu dan agama apapun itu akan didasarkan pada kitab sucinya masing2.
Demikian juga di dalam ajaran agama Islam. Apakah itu fiqih, akidah, tashawuf semua akan mendasarkan pada Al-Qur'an dan hadits.
Apapun yg bertentangan dg Al Qur'an dan hadits akan tertolak, meskipun menurut akal pikir seolah2 benar, tapi jika tidak sesuai dg Al-quran dan Al hadits maka pendapat itu tidak bisa digunakan atau tidak bisa dipakai.
2. Contoh kasus : Adalah sebuah syair yg indah dan sudah tersebar dan diyakini kebenarannya :
تَعَلَّـمْ فَإِنَّ الْعِلْـمَ زَيْنٌ لِأَهْلِـهِ * وَفَضْلٌ وَعِنْوَانٌ لِكُلِّ الْمَحَامِدِ
Artinya: Tuntutlah ilmu, karena ilmu adalah perhiasan bagi pemiliknya * Keutamaan serta indikator (tanda) segala hal yang terpuji.
Benarkah yg dikatakan syair ini bahwa ilmu adalah perhiasan?
Bagi umumnya manusia, perhiasan itu adalah sesuatu yg penting, apa yg menghiasi diri kita adalah sesuatu yg penting.
Tapi benarkah demikian?
Apakah perhiasan itu sesuatu yg penting?
Yg selalu melekat pada diri seseorang?
Atau perhiasan itu adalah jati diri seseorang?
Apakah ada landasan Qur'an dan haditsnya bahwa "ilmu itu adalah perhiasan"?
(QS Al mujadilah : 11)
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
yā ayyuhallażīna āmanū iżā qīla lakum tafassaḥụ fil-majālisi fafsaḥụ yafsaḥillāhu lakum, wa iżā qīlansyuzụ fansyuzụ yarfa'illāhullażīna āmanụ mingkum wallażīna ụtul-'ilma darajāt, wallāhu bimā ta'malụna khabīr
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.
Di situ perhatikan dg teliti, orang2 yg diberi ilmu oleh Alloh, disejajarkan dg orang2 yg beriman dan mereka diangkat derajatnya oleh Alloh beberapa derajat.
Apakah bisa sebuah perhiasan apapun bisa menyebabkan terangkatnya derajat kita di mata Alloh?
"Alloh tidak melihat rupamu, tidak melihat hartamu, tetapi yg dilihat adalah hatimu" (Al hadits Qudsi)
Melihat keutamaan ilmu dalam ayat di atas jelas bahwa tidak tepat jika ilmu itu disamakan atau diperumpamakan dg perhiasan, sangat tidak sesuai.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu, ia berkata kepada Rasullullah shallallahu'alaihi wa sallam:
(HR. Muslim no. 1631)
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
Artinya: "Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau do'a anak yang sholeh"
Lihatlah keutamaan ilmu yg disampaikan oleh Rosululloh Saw,
Dan apakah ada perhiasan satu macempun atau bahkan banyak perhiasan yg keutamaannya sampai seperti keutamaan ilmu?
Seandainya saya ungkap keutamaan ilmu, maka anda akan tahu bahwa beda jauh antara ilmu dg yg disebut perhiasan itu..
Perhiasan hanya sekedar untuk menghias, sedangkan ilmu bisa membawa seseorang pada hakekat yg sejati.
Ingat :
"Untuk mendapatkan ilmu harus menempuh sekolah sedangkan perhiasan bisa disekolahkan
