Mengenal Tasawuf(68)
TAMAK
Sekarang kita bicarakan tentang penyakit hati yg paling ganas virusnya...yaitu sifat Tamak.
"Sifat Tamak itu, jika diberi sedikit tidak mau, jika diberi banyak masih merasa kurang", demikian keterangan beliau Sang Mursyid Shiddiqiyyah ..
Maka bisakah tuan2 bayangkan?
Jika ada seseorang yg menerima anugrah sudah sebesar gunung, nama baik didapatkan, pengaruh diperoleh, kemuliaan dari masyarakat dimiliki, harta sudah lebih dari cukup, anak juga sudah dianugerahi lebih dari satu..tetapi rasa syukurnya tidak ada, yg ada adalah merasa kekurangan.
Ia ingin mendapatkan lebih dan lebih, harta ingin dikuasai lebih banyak lagi, tanah-tanah ingin dikuasai lebih banyak lagi, ia ingin menguasai semua pengaruh dan kekuasaan yg mungkin bisa diraihnya..maka tak sadar ia menjadikan dirinya penguasa sendiri, bagi dirinya dan bagi orang2 disekelilingnya..
Dan jika ia melihat orang lain yg menurutnya mendapatkan lebih banyak, maka penyakit tamak itu tumbuh dan berbuah menjadi irihati.
.
Irihati.
Ia lupa terhadap kondisi dirinya yg dulu tak seorangpun mau menerimanya,
أَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيمًا فَآوَى .6
Alam yajidka yatiiman fa-aawa.
Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungimu.
وَوَجَدَكَ ضَالا فَهَدَى .7
Wawajadaka dhaaalan fahada.
Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk.
وَوَجَدَكَ عَائِلا فَأَغْنَى .8
Wawajadaka 'aa-ilaa fa-aghna.
Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.
(QS Ad-Dhuha)
Tetapi bagaimana ketika sudah dicukupi oleh Alloh?
Diberi banyak tak pernah puas, menerima sedikit tak akan mau...itulah sifat Tamak yg sudah bercokol lama dalam hatinya...
Akar2 ketamakan yg sudah tumbuh menguat menjadikannya tumbuh dan berkembang sifat irihati...
Ia tak mau orang lain menerima lebih banyak dibanding dirinya..
Ia tak mau ada yg menyainginya,
Ia ingin menjadi satu2nya...
Maka rasa tamaknya yg sudah menimbulkan irihati ini mulai tumbuh menjadi hasud..ia sebarkan isu2 fitnah..maka ingatlah, begitu isu-isu fitnah sudah digulirkan, maka akan dibumbui dg dusta di sana dan di sini..inilah yg dijelaskan oleh Alloh :
Quran Surat Al-Baqarah Ayat 10
فِى قُلُوبِهِم مَّرَضٌ فَزَادَهُمُ ٱللَّهُ مَرَضًا ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌۢ بِمَا كَانُوا۟ يَكْذِبُونَ
"Fī qulụbihim maraḍun fa zādahumullāhu maraḍā, wa lahum 'ażābun alīmum bimā kānụ yakżibụn"
"Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta".
Dusta adalah tumbuhan yg muncul dari sifat hati hasud, dengki. Penyakit Hasud dan dengki ini muncul dan tumbuh dari akar ketamakan..
"Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling tamak kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih tamak lagi) dari orang-orang musyrik" (QS al-Baqoroh :96)