`

Minggu, 27 Februari 2022

4 malaikat

Pelajaran Pokok Shiddiqiyyah (11)


Mengapa kok puasa taubat 4 hari? 
Ada apa dg angka 4?
dan berikutnya adalah 4 malaikat, 4 sifat Alloh

Jibril, Mikail Malaikat mulia Isyarat sifat Jalal dan Jamal
Izrail, Israfil rupa pasanganya I`tibar sifat Qohar dan Kamal
Serba empat yang ketiga dijelaskan oleh Syeh Abdul Jalil, dengan
menjelaskan Malaikat-malaikat tertentu yaitu Jibril, Mikail, Izrail dan
Israfil. Dimana di jelaskan oleh Syech Abdul Jalil di sini, malaikat
Jibril dan Mikail sebagai malaikat mulia -`Jibril, Mikail Malaikat
mulia`-, Isyarat dari sifat Jalal dan Jamal Nya Alloh. (artinya Jalal dan
Jamal -lihat di buku-buku tentang Asma`ul husna). Sementara itu
pasangannya adalah malaikat Izrail dan Israfi sebagai i`tibar sifat Alloh yang Maha Qohar dan Maha Kamal.(artinya Qohar dan Kamal baca pula dibuku tentang asma`ul Husna.

Jabar Ail asal katanya
Bahasa Suryani asal mulanya
Kebesaran Alloh itu artinya
Jalalulloh bahasa Arabnya
Syech Abdul Jalil di sini menerangkan serba empat yang ke-empat tetapi dengan bahasa tersirat, karena di sini, dibahas tentang asal muasal Jalalulloh dari bahasa wahyu menjadi bahasa lahir yaitu bahasa Arab.
Apakah Qur`an itu diturunkan Alloh dalam bahasa Arab??. Maha Suci Alloh, hanya Alloh yang tahu bahasa wahyu itu.
`Jabar Ail` ini sebagai dimaksudkan atau diistilahkan komunikasi awal antara Alloh dengan Jibril (memakai bahasa `wallohu`alam`). Mengacu dari nama `Jibril` menjadi `Jabar-Ail`, tahap yang kedua diterangkan oleh Syech Abdul Jalil, `Bahasa Suryani asal mulanya`, Bahasa suryani di sini sering dipahami sebagai bahasa malaikat, mirip-mirip bahasa arab,tapi tidak bisa di artikan meskipun ada maknanya.
Contoh lain bahasa Suryani," bi ajin ahujin jalajalyu tu jaljalat`, saya
`intip` dari kitab rahasia yang biasanya dibaca dengan ritme tertentu
dalam suatu kelompok mistis tasawuf.
Tahap ketiga yaitu `Kebesaran Alloh itu artinya`, dalam tahap ini, berarti bahasa `wahyu` tadi sudah bisa diterima oleh manusia, dan baru diberi simbol atau bentuk, karena lewatnya Muhammad  Orang Arab, maka menjadilah `Jalalulloh bahasa Arabnya`
[5]
Nur Muhammad barmula nyata
Asal jadi alam semesta
Saumpama api dengan panasnya
Itulah Muhammad dengan Tuhannya
Di sini, tampak lebih jelas bahwa Syech Abdul Jalil atau Datuk
Sanggul ini, lagi-lagi menjelaskan pelajaran tentang `martabat tujuh`, hal ini dikatakan dalam syair,` Nur Muhammad barmula Nyata`. Dalam kitab `martabat tujuh` baik yang dikarang oleh Syeh Abdul Muhyi maupun karya Haji Hasan Mustapa, yang ujung-ujungnya akan kita temui dalam pendapat Ibnu Arobi, Nur Muhammad diyakini sebagai asal muasal penciptaan alam semesta.
Dijelaskan oleh Syeh Abdul Jalil di baris ke dua,` Asal jadi alam
semesta`. Di pembahasan tentang `martabat tujuh` di kitab yang saya sebutkan di atas, `Nur Muhammad` ini berada pada martabat `wahdah`, atau martabat yang ke dua, tempatnya sifat Alloh. Lihat perkataan Syeh Abdul jalil sendiri pada bagian [2] Alif i`tibar dari pada DzatNya, Lam awal adalah sifatNya.
Dengan jelas dikatakan di baris berikutnya,`Saumpama api dengan panasnya`,
`Itulah Muhammad dengan Tuhannya`. Api adalah perlambang DzatNya, sedang panas perlambang dari sifat api atau sifat dari DzatNya tadi. Ini juga di sebutkan dalam `martabat tujuh`, yaitu martabat `ahadiyah` dan `wahdah`.
Ada kesamaan pemahaman.
Kedalaman dan kerumitan tinggalkan, pahami yg sederhana2 memang bahasa yg digunakan oleh syech Datuk Sanggul ini rumit, dan dicoba disederhanakan tapi masih tetep rumit.

Pelajaran Pokok Shiddiqiyyah